My Menu

Artikel

Dinas Koperasi dan UMKM Mimika, Berikan Pelatihan Pemasaran Digital

09/12/2022 09:22

Dinas Koperasi dan UMKM Mimika, Berikan Pelatihan Pemasaran Digital

Timika, APN – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DiskopUKM) Kabupaten Mimika memberikan pelatihan pemasaran secara digital kepada para pengusaha kecil dan menengah.

Kegiatan pelatihan yang digelar di Ballroom hotel Serayu, Mimika, pada Rabu (7/12/2022) tersebut mendatangkan narasumber dari salah satu perusahaan start up di Indonesia.

Kepala DiskopUKM Mimika Petrus Yumte melalui Kepala Bidang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Samuel Yogi mengatakan pelatihan dilakukan agar produk-produk asli Mimika dapat dipasarkan secara online sehingga bisa dikenal di masyarakat luas.

“Mimika ini kan banyak kendala terutama soal pemasaran sehingga melalui sistem online dan produk untuk Mimika ini bisa dijual melalui online, kita bisa bekerjasama dengan tokopedia, sehingga produk Mimika ini bisa dikenal di Indonesia,” ucapnya saat ditemui disela kegiatan.

Samuel melanjutkan dengan adanya pelatihan berbasis digital, pemasaran UMKM di Mimika dapat berkembang dan dikembangkan.

“Emas dan tambang di Mimika saja bisa mendunia, kenapa produk Mimika tidak bisa,” kata Samuel.

Sejauh ini terdapat 157 UMKM yang sudah terdaftar dalam data milik DiskopUKM Mimika.

“157 ini yang akan dilatih untuk bisa Go Digital, agar mereka ini bisa mandiri,” tegasnya.

Ia melanjutkan selain memberikan pelatihan pemasaran secara digital, pihaknya juga meluncurkan website https://diskopumkmmimika.com/ untuk pendataan UMKM secara online.

Selain pendataan UMKM yang telah mendaftar di dalam web atau aplikasi tersebut bisa memasarkan produk olahan, kerajinan mereka.

Samuel melanjutkan untuk tahap awal ini pihak start up akan memberikan pelatihan sebelum nantinya pada tahun 2023 menurut rencana DiskopUMKM akan melakukan MoU.

Ditanya mengenai bagaimana pihaknya akan memantau dan mendampingi para mama-mama Papua yang kemungkinan kesulitan mengikuti perkembangan teknologi, Samuel mengaku DiskopUKM akan melakukan pendampingan secara intensif.

Sementara itu, Staff Ahli Bidang Kemasyarakatan Sekretariat Daerah Kabupaten Mimika Ignatius Edi Santoso mengatakan UKM go digital adalah sebuah konsep mendigitalisasikan lini bisnis UKM dengan menggunakan kemajuan teknologi untuk oprasional bisnis dan mamanfaatkan internet demi menjangkau konsumen yang lebih luas.

“Go digital dalam bisnis adalah proses suatu komunikasi, interaksi dalam bisnis menggunakan teknologi internet,” katanya.

Edi juga mengklaim dengan menerapkan UMKM go digital, para pelaku usaha bisa beralih dari sistem konvensional menjadi virtual, sehingg Kabupaten Mimika yang memiliki kekayaan alam melimpah dapat dipromosikan, sehingga berdampak kepada peningkatan ekonomi masyarakat.

“dengan adanya kelimpahan hasil alam ini, maka saya mengajak seluruh pihak terkait untuk dapat berperan meninggkatkan dan juga dapat memanfaatkan hasil alam yang dapat di promosikan lewat go digital dan memiliki nilai ekonomi di pasaran,” tegasnya.